MEDIASERUNI.ID – Gunung Padang bukan hanya sebagai monumen kuno, tetapi juga sebagai bukti keberadaan peradaban cerdas yang hilang di Nusantara. Teori ini mulai bergulir ketika para peneliti mencoba mengaitkan situs ini dengan kisah-kisah kuno seperti Atlantis yang ditulis oleh Plato.

Dalam deskripsi Plato, Atlantis adalah sebuah peradaban maritim maju yang tenggelam ribuan tahun silam, dan banyak yang mencoba mencocokkan ciri-cirinya dengan kepulauan Indonesia.

Namun, pendekatan rasional tetap diperlukan dalam menanggapi klaim-klaim spektakuler ini. Sejauh ini, bukti-bukti yang ditemukan masih membutuhkan validasi lebih lanjut.

Banyak ahli arkeologi konvensional menyarankan agar penelitian difokuskan pada metode ilmiah ketat, termasuk penanggalan karbon, uji stratigrafi, dan publikasi terbuka, agar temuan di Gunung Padang bisa diakui secara global.

Hingga kini, sebagian besar dunia akademik masih skeptis karena belum melihat transparansi data yang memadai.Meskipun belum ada konsensus ilmiah, Gunung Padang telah membuka kemungkinan bahwa sejarah peradaban manusia mungkin lebih kompleks dari yang kita bayangkan.

Baca Juga:  AKP Dadang Iskandar Serahkan Diri Usai Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan

Jika terbukti benar bahwa struktur ini adalah hasil kerja manusia ribuan tahun sebelum dikenal teknologi pertanian, maka kita harus meninjau ulang teori evolusi sosial-budaya manusia.

Ini dapat merombak narasi sejarah global dan membuka pintu bagi pengakuan akan peradaban maju yang pernah eksis di masa lalu, terutama di kawasan Nusantara.

Gunung Padang adalah pengingat bahwa banyak bagian dari sejarah masih tersembunyi di balik tanah dan waktu. Baik sebagai warisan arkeologis maupun simbol peradaban yang hilang.

Siitus ini terus menginspirasi para peneliti dan peminat sejarah untuk menggali lebih dalam. Bukan hanya untuk menemukan masa lalu, tetapi juga untuk memahami siapa kita sebenarnya sebagai umat manusia.

Baca Juga:  Fakta Unik Korea Utara, Pemilu Wajib tapi Cuma Ada Satu Kandidat yang Boleh Dipilih

Kemiripan Deskripsi Plato

Plato menggambarkan Atlantis sebagai peradaban maritim maju dengan arsitektur megah dan pengetahuan tinggi, yang tiba-tiba hilang akibat bencana besar.

Situs Gunung Padang, dengan struktur batuan besar yang diduga buatan manusia dan usianya yang bisa melampaui 10.000 tahun (jika klaimnya terbukti), sering dipandang sebagai kandidat lokasi peradaban prasejarah yang terlupakan, mirip dengan atlantis.

Letak Geografis Indonesia

Beberapa peneliti alternatif berpendapat bahwa Indonesia memiliki banyak kesamaan dengan atlantis versi Plato.

Dikelilingi laut (negara kepulauan).
Kaya akan sumber daya alam.
Memiliki budaya maritim sejak ribuan tahun lalu.

Mereka mengaitkan ini dengan kemungkinan bahwa Atlantis bukan berada di Atlantik, melqinkan di Asia Tenggara, tepatnya di Nusantara. (berbagai sumber)