Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Siti Nurbaya Bakar, menyatakan bahwa partisipasi semua pihak menjadi kekuatan Indonesia dalam aksi iklim global dan merupakan kontribusi yang sangat berarti untuk aksi iklim serta persiapan COP28 di Dubai.
“Ini merupakan upaya nyata dari masyarakat bersama pemerintah dalam meningkatkan perlindungan lingkungan iklim dan tindakan untuk kelestarian alam,” ujar Siti.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan, dalam upaya perusahaan untuk melakukan transisi ke energi bersih, salah satu langkah strategis yang diambil adalah dengan pengembangan Accelerated Renewable Energy.
Rencana ini bertujuan untuk meningkatkan porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) sebanyak 75 persen atau setara dengan 60 Gigawatt (GW) hingga tahun 2040.
Melalui program Accelerated Renewable Energy Development, PLN akan membangun pemerataan penyediaan listrik nasional dengan menghubungkan pembangkit energi baru terbarukan melalui Green Enabling Super Grid.