Mediaseruni.co.id, JAKARTA – Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Diponegoro 365, segera masuki medan pertempuran Houti di Laut Merah. Kehadiran kapal perang Indonesia membawa mandat PBB melaksanakan misi perdamaian di perbatasan Lebanon, selama 2024.
KRI Diponegoro-365 kapal perang dengan 120 personel tersebut akan melaksanakan tugas perdamaian bersama Satgas Garuda Maritime Task Force (MTF) XXVIII. Komandan KRI Diponegoro Letkol Laut (P) Wirastyo Haprabu mengatakan tugas utama dalam melakukan misi perdamaian tersebut yaitu melakukan pencegahan adanya barang illegal terutama senjata yang keluar-masuk di Lebanon.
“Tugas kita yang kedua sesuai mandat dari PBB itu, kita juga membantu angkatan laut Lebanon dalam operasi integrasi militer,” ucap Letkol Wirastyo, SE.,D.W.C., beberapa waktu lalu, ketika kapalnya bersandar di Batam untuk mengisi bahan bakar.
Kehadiran KRI Diponegoro-365, atas permintaan dari Lebanon agar dibantu untuk pelaksanaan operasi ini. “Kita akan melatih juga, kita akan melaksanakan operasi juga, itu adalah mandat yang dimandatkan kepada kita dari PBB,” ujar Wirastyo.