“Sehingga nanti menjadi tradisi kebiasaan yang bisa dilihat oleh masyarakat luar, dan tentunya akan menambah devisa (pendapatan) bagi masyarakat Garut,” harapnya.
Barnas juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara yang dapat memberikan kebahagiaan bagi masyarakat, selain sebagai upaya pelestarian budaya dan kebanggaan daerah.
Ketua DPC Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia (HPDKI) Kabupaten Garut, Riki Muhamad Sidik, turut mendukung rencana Pj Bupati untuk menjadikan Seni Ketangkasan Domba Garut sebagai bagian dari agenda kalender tahunan Kabupaten Garut. Ia berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan pada momen besar seperti peringatan Hari Jadi Kabupaten Garut (HJG) di tahun 2025 mendatang.
“Saya ucapkan terima kasih kepada bapak Pj Bupati yang memang sekarang bersama HPDKI telah menyelenggarakan (ketangkasan) domba (dalam rangka peringatan) rekor MURI ini, mudah-mudahan domba garut bisa selalu eksis atau bisa kita kembangkan terus ke depannya,” tandasnya.
Berkaitan dengan kegiatan ini, Riki mengungkapkan antusiasme tinggi dari para peserta. Namun, pihaknya membatasi jumlah peserta hingga 120 domba agar kegiatan dapat selesai sesuai jadwal.