“Kepindahan kami kesini karena terjadi adanya aktivitas Tukar Guling lahan Bengmatse Kebon Pala ke Komplek Bengrah Cijantung,” ujar Sri Yulianto.
Disampaikan Yulianto, penghuni yang menetap di Komplek Perumahan Bengrah Jaya Cijantung ini berasal dari personil TNI AD dan PNS dari berbagai satuan.
Antara lain dari Bengmatse, Bengmatri, Paldam Jaya, Pusintelstrad BAIS dan Dephankam. Bahkan pada saat kepindahan di tahun 1984 tersebut, ada diantaranya yang telah pensiun, yang juga ikut dipindahkan ke lokasi itu.
Sementara itu, dalam surat dari Kolonel Purnawirawan Ir. Martinus Siswanto Prayogo, sesepuh sekaligus warga di komplek tersebut, bangunan perumahan dibangun terpisah dari area kantor Bengrah.
“Kompleks ini dibangun berdasarkan jumlah personel yang dipindahkan, termasuk mereka yang telah pensiun, sehingga jelas bahwa komplek ini adalah hunian biasa, bukan asrama seperti klaim Kodam Jaya,” tandas Martinus.
Martinus juga menegaskan bahwa warga bertanggung jawab penuh atas biaya pemeliharaan, pajak, dan utilitas tanpa bantuan negara.