Bulukumba, MEDIASERUNI – Universitas Muhammadiyah Bulukumba menerima studi banding (Benchmarking) STKIP Muhammadiyah Manokwari, Senin 5 Agustus 2024, di Meeting Room, Lantai 2 Gedung C Kampus 2 Universitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba.

Benchmarking merupakan suatu kegiatan pembandingan proses dan ukuran kinerja institusi dengan institusi lainnya. Tujuannya adalah untuk membandingkan dan berbagi pengetahuan tentang sistem penjaminan mutu internal (SPMI) di kedua perguruan tinggi.

Baik terhadap keberadaan dokumen yang meliputi kebijakan mutu, manual mutu, dan standar mutu, maupun terhadap implementasi dan evaluasinya. Kegiatan ini dihadiri Rektor, Wakil Rektor, Kepala Biro, Kepala Lembaga, dan dosen Seuniversitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba.

“Selamat datang kepada rombongan STKIP Muhammadiyah Manokwari. Semoga kegiatan ini dapat memperkuat kerjasama antara kedua institusi serta memberikan manfaat yang signifikan dalam pengembangan mutu pendidikan,” ucap Rektor Universitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba Dr. H. Jumase Basra, M. Si.

Baca Juga:  Soal Jalan Rusak Bupati Koordinasi Satker Jalan Nasional PPK 1 Jabar

Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) STKIP Muhammadiyah Manokwari Elvi Rahmi, S.Pd., M.Pd mengucapkan rasa terimakasih yang mendalam atas sambutan hangat dari UM Bulukumba dan menjelaskan betapa pentingnya kegiatan ini.

“Terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh civitas akademika UM Bulukumba yang telah menerima kami. Kami berharap pengetahuan yang diperoleh selama kegiatan ini dapat diterapkan untuk meningkatkan mutu pendidikan di STKIP Muhammadiyah Manokwari,” katanya.

Tujuan kedatangan fihaknya, lanjut Elvi, untuk bersilaturahmi dengan civitas akademika UM Bulukumba sekaligus sharing (bertukar pengalaman), dan tak kalah penting untuk penguatan kelembagaan.

Baca Juga:  Berbisnis Sabu Sabu Pemuda Purwakarta Pasrah Diringkus Polisi di Kosan

Masih ditempat yang sama, kepala Badan Penjaminan Mutu (BPM) UM Bulukumba Sri Wahyuni Thamrin, S.Pd., M.Pd, berharap kegiatan ini memberikan manfaat untuk meningkatkan mutu pendidikan di masing-masing perguruan tinggi.

“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat yang berkelanjutan dan meningkatkan mutu pendidikan di kedua perguruan tinggi. Kami berharap kegiatan ini akan menjadi langkah awal menuju kerjasama yang lebih erat dan bermanfaat di masa depan,” harapnya.

Dari kegiatan ini, STKIP Muhammadiyah Manokwari mendapatkan kesempatan untuk mendengarkan penjelasan dan berbagi pengalaman mengenai implementasi dan pengelolaan SPMI yang telah diterapkan di UM Bulukumba, begitupun sebaliknya. (Bahar Jusran/Mediaseruni)