Indramayu, MEDIASERUNI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu terus menggalakan program pencegahan Stunting. Salah satu program yang dijalankan adalah Gerakan Penurunan Stunting Indramayu Terpadu (Gesit) dan Gerakan Orang Tua Asuh Stunting.
Terkait itu, Bupati Indramayu Nina Agustina mengunjungi giat Gerakan Penurunan Stunting Indramayu Terpadu di Aula kantor Desa Losarang, Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu, Kamis 18 Juli 2024. Gesit merupakan Pemkab Indramayu mendukung kualitas hidup anak dimasa depan
Bupati indramayu Hj. Nina Agustina didampingi Direktur RSUD Kabupaten Indramayu dr. Deden Bonni Koswara, Forkopimcam Losarang, Kapolsek Losarang, anggota Koramil 1611/Losarang, Kepala Puskesmas Losarang, Kepala Puskesmas Cemara, Kuwu Sekecamatan Losarang, RT/RW Sekecamatan Losarang dan Masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Bupati Indramayu Nina mengatakan Program Pemberian Makanan Tambahan dan Gerakan Orang Tua Asuh Stunting merupakan program sinergitas dengan semua pihak lintas sektoral untuk percepatan penanganan stunting.
“Kami bersama seluruh jajaran akan terus melakukan terobosan melalui program menuju Indramayu Zero Stunting. Karena itu, saya berharap seluruh pihak, termasuk masyarakat memegang komitmen dan berupaya menurunkan angka stunting,” ucapnya.
Menurutnya, dalam pencegahan dan penurunan stunting, peran kepala desa diperlukan dalam memantau ibu-ibu hamil. Bersama tim di desa dan kecamatan, nantinya dilakukan pemantauan kesehatan secara rutin terhadap ibu hamil untuk mendeteksi dini bayi yang akan lahir.
Jadi nantinya akan diketahui, mana ibu hamil yang sehat dan yang tidak sehat untuk dilakukan tindakan pencegahan. Semua harus bekerja, kita harus optimis dalam waktu dekat Indramayu menjadi zero stunting. Imbuhnya
Diketahui, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) setiap hari Senin dan Kamis, ini merupakan salah satu strategi penanganan masalah gizi pada Balita dan upaya pencegahan Stunting. (S11/Mds)
