logo

,

Geber Jamilah dan Si Jumbo Pemprov Wujudkan Jabar Sehat Sejahtera

IMG-20240522-WA0081
Sekda Jabar sesaat melounching program Jamilah dan Si Jumbo. (Foto ist)

Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia Tahun 2023, angka prevalensi stunting usia 0-59 tahun di Jawa Barat menyentuh angka 21,7 persen. Angka itu masih di atas rata-rata prevalensi stunting di Indonesia (21,5 persen). Angka itu juga menunjukkan prevalensi stunting Jabar naik 1,5 persen dibandingkan tahun 2022 yang menyentuh 20,2 persen.

Selain itu kasus DBD di Jawa Barat pada tahun 2024 yang terserang tembus 28 ribu orang dan yang meninggal sebanyak 210 sampai per Mei 2024. Adapun kasus TBC mencapai 211 ribu yang tersebar di Jawa Barat.

Baca Juga:  Resmi Pasangan Aep Syaepuloh dan Maslani Mendaftar ke KPU Karawang

” Untuk itu Program yang diluncurkan Pemprov Jabar melalui Dinas Kesehatan yaitu Geber Si Jumo dan Jamilah ini , diharapkan bisa menurunkan kasus stunting, DBD, TBC dengan literasi kepada anak – anak sekolah sebagai agen perubahan Si Jumo dengan program merdeka belajar,” ujar Sekda Jabar.

Harapannya dari semua kegiatan ini harus terwujud kebersamaan, kekompakan dari semua unsur pemerintah dan komponen lainya dengan di dasari ” Sabilulungan “.

Baca Juga:  HAJI USMAN (2)

Sementara Pj Bupati Dedi Supandi mengapresiasi kegiatan Geber Si Jumbo dan Jamillah yang di adakan di SMK Negeri 1 Majalengka ini.

Share:

Terpopuler

Jl. Veteran, Gg. H. Suchron Lingkungan Kav. No. 01 Blok B1-2 RT 001/035, Kel. Nagasari Kec. Karawang Barat Kab. Karawang, Jawa Barat. 41311. Telp. 081295925566