Bandung, MEDIASERUNI.ID – Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat terus berkomitmen meningkatkan ketersediaan air minum yang layak, aman, dan terjangkau bagi masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jabar Indra Maha, menyampaikan itu, Jumat 14 Februari 2025, pada acara groundbreaking pembangunan Sistem Pengadaan Air Minum (SPAM) Ciparay di Kabupaten Bandung.
Indra menekankan pentingnya distribusi air melalui perpipaan untuk memastikan masyarakat mendapatkan akses air minum yang berkualitas dan terjangkau.
“Kami mendukung upaya Pemkab Bandung dan PDAM Tirtaraharja dalam meningkatkan cakupan distribusi air perpipaan,” ujarnya.
Saat ini, cakupan air perpipaan di Jawa Barat baru mencapai 25-30%, meskipun secara keseluruhan, cakupan air minum layak di provinsi ini sudah mencapai 94%, termasuk dari air kemasan.
Dengan total 13 juta kepala keluarga, sekitar 6 juta KK di Jabar belum teraliri air perpipaan. Oleh karena itu, pemerintah bertekad mencapai 100% cakupan air perpipaan pada 2045.
Indra juga mengapresiasi skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) yang digunakan dalam pembangunan SPAM Ciparay, yang dapat menjadi contoh bagi daerah lain.
Pembangunan ini diperkirakan menambah pasokan air sebanyak 500 liter per detik untuk enam kecamatan di wilayah timur Kabupaten Bandung.
Melalui kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta, diharapkan distribusi air minum perpipaan di Jawa Barat dapat semakin merata dan terjangkau bagi seluruh masyarakat. (*)
