Karawang, MEDIASERUNI.ID – Sebuah kecelakaan tunggal terjadi di jalur Karawang – Cikampek, persis di Pertigaan Kopel, Senin 3 Februari 2025, setelah motornya melindas keroakan maut, mengakibatkan korban yang mengendari motor terjatuh dilarikan ke rumah sakit.
Korban Fajar Maulana belum bisa dimintai keterangan, namun melalui kakaknya, Dede, adiknya yang mengendarai sepeda motor tidak menyadari adana keroakan di pertigaan tersebut.
Akibatnya, Fajar kehilangan kendali dan terjatuh setelah melindas keroakan jalan itu. “Setelah jatuh, adik saya juga terserempet kendaraan lain,” ujar Dede.
Korban mengalami luka lecet dan memar di beberapa bagian tubuhnya dan telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Warga setempat mengeluhkan kondisi jalan yang rusak di sepanjang jalur tersebut dan mendesak pemerintah segera melakukan perbaikan. “Kami tidak ingin ada korban lain akibat infrastruktur yang buruk,” tambah Dede.
Pantauan Mediaseruni, Senin 3 Februari 2025, sekitar pukul 06.10 Wib, disepanjang ruas Jalan Raya Klari hingga depan SPBU Klari di samping Polsek Klari, puluhan lubang yang cukup dalam berdiameter 10 – 15 cm bertaburan secara acak.
Sementara belasan keroakan jalan diameter 70 – 100 cm yang cukup dalam juga tersebar hingga depan SPBU Klari. Dari belasan keroakan jalan tersebut terdapat tiga titik paling berbahaya.
Ketiga titik tersebut, terutama sekitar perempatan lampu merah klari menuju gerbang tol Karawang Timur. Setidaknya ada satu keroakan persis di badan jalan.
Dua titik lain, satu di pertigaan Kopel. Sedikitnya ada tiga keroakan besar yang berbahaya, dan tersebar acak serta belasan lubang jalan dan keroakan kecil yang mampu membuat motor terjungkal.
Terakhir titik berbahaya di sepanjang ruas jalan Klari – depan SPBU Klari adalah di depan SPBU Klari. Belasan keroakan kecil yang berbahaya bertaburan disekitar ruas tersebut.
Sebagai tambahan, tidak kalah berbahaya keroakan jalan di jembatan Sasak Misran. Keroakan lebar sekitar 10 cm dengan panjang hampir 2 meter itu memiliki kedalaman lubang cukup dalam. (Davi)