Samsung resmi meluncurkan One UI 8.5 Beta, sebuah pembaruan besar yang membawa berbagai fitur baru untuk meningkatkan pengalaman pengguna Galaxy. Dalam rilis terbaru ini, One UI 8.5 Beta memfokuskan peningkatan pada produktivitas, fleksibilitas, dan keamanan. Pendekatan ini membuat One UI 8.5 Beta menjadi salah satu pembaruan paling komprehensif dalam ekosistem Samsung.
Peluncuran One UI 8.5 Beta menunjukkan komitmen Samsung dalam merespons kebutuhan pengguna modern yang menginginkan sistem stabil dengan fitur yang mendukung aktivitas bekerja, berkreasi, dan berkomunikasi. Banyak fitur baru yang akhirnya terungkap dalam One UI 8.5 Beta, termasuk sejumlah peningkatan yang sebelumnya tidak diumumkan.
Pembaruan Photo Assist dalam One UI 8.5 Beta
Salah satu fitur unggulan dalam One UI 8.5 Beta terdapat pada pembaruan Photo Assist. Samsung menghadirkan mekanisme editing yang lebih praktis dan efisien. Pada One UI 8.5 Beta, pengguna dapat mengedit gambar secara berulang tanpa harus menyimpan setiap perubahan.
Riwayat editing akan tersimpan otomatis dalam One UI 8.5 Beta. Fitur ini membuat proses pemilihan foto terbaik menjadi lebih cepat dan lebih fleksibel. Pengguna cukup memilih hasil edit yang diinginkan tanpa mengulang proses editing dari awal.
Dengan Photo Assist terbaru, One UI 8.5 Beta menghadirkan pengalaman editing yang mendukung produktivitas kreator konten. Proses editing dapat dilakukan tanpa hambatan dan memberikan hasil lebih konsisten.
Quick Share Lebih Pintar di One UI 8.5 Beta
Fitur Quick Share dalam One UI 8.5 Beta juga mendapat pembaruan signifikan. Quick Share kini mampu mengenali wajah dalam foto dan memberikan saran otomatis untuk mengirimkan gambar tersebut langsung ke kontak terkait.
Pengguna tidak perlu mencari nama kontak secara manual. Sistem One UI 8.5 Beta akan menampilkan saran pengiriman yang relevan. Fitur ini mempercepat proses berbagi file dan mendukung komunikasi yang lebih efisien.
Dengan pembaruan ini, One UI 8.5 Beta membawa Quick Share ke level baru. Fitur tersebut menjadi lebih cerdas dan mampu menyesuaikan kebutuhan pengguna dalam berbagi file lintas perangkat.
Audio Broadcast, Fitur Baru dalam One UI 8.5 Beta
Pembaruan terbesar lainnya dalam One UI 8.5 Beta adalah hadirnya Audio Broadcast. Fitur ini memungkinkan pengguna menyiarkan audio ke perangkat terdekat yang mendukung LE Audio melalui Auracast.
Audio Broadcast pada One UI 8.5 Beta dapat menyiarkan audio dari media atau mikrofon perangkat. Pengguna bisa menggunakannya untuk tour kelompok, seminar, presentasi terbuka, hingga kegiatan edukasi.
Fitur ini sementara hanya tersedia pada Galaxy S25. Namun, melalui One UI 8.5 Beta, Samsung memberi gambaran bahwa ekosistem audionya akan semakin luas dan adaptif.
Storage Share Hadir di One UI 8.5 Beta
One UI 8.5 Beta juga memperkenalkan Storage Share, sebuah fitur yang memberikan akses dokumen lintas perangkat Galaxy. Pengguna dapat membuka dokumen dari smartphone melalui tablet, PC, atau televisi Samsung.
Dengan Storage Share dalam One UI 8.5 Beta, seluruh dokumen tersinkronisasi tanpa proses rumit. Fitur ini mendukung produktivitas modern yang membutuhkan akses cepat ke berbagai dokumen di banyak perangkat.
Keamanan Ditingkatkan dalam One UI 8.5 Beta
Untuk sektor keamanan, Samsung menambahkan Theft Protection dalam One UI 8.5 Beta. Fitur ini menjaga keamanan perangkat ketika hilang atau dicuri. Sistem akan mengunci perangkat dan melindungi data dalam berbagai kondisi ekstrem.
Selain itu, Failed Authentication Lock dalam One UI 8.5 Beta akan mengunci layar secara otomatis ketika ada upaya verifikasi berulang yang gagal. Ini mencakup verifikasi PIN, sidik jari, atau kata sandi.
Samsung juga menambah cakupan pemeriksaan identitas dalam One UI 8.5 Beta. Ini memberikan perlindungan tambahan terhadap pengaturan penting perangkat.
One UI 8.5 Beta Mulai Dirilis Global
Program One UI 8.5 Beta pertama kali hadir untuk pengguna Galaxy S25 di Amerika Serikat, Inggris, India, Korea, Polandia, dan Jerman. Pengguna dapat mendaftar program ini melalui aplikasi Samsung Members.
Samsung memastikan One UI 8.5 Beta akan terus mendapat pembaruan selama masa uji coba sampai mencapai versi stabil. Melalui pendekatan ini, perusahaan berusaha memastikan kualitas sistem tetap tinggi.
