Jakarta, MEDIASERUNI.ID – Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan TNI Angkatan Darat menjalin kerja sama strategis dalam pembangunan di berbagai bidang.

Perjanjian ini ditandatangani Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Kepala Staf TNI AD Jenderal Maruli Simanjuntak di Mabes TNI AD, Jakarta, Jumat 14 Maret 2025.

Kerja sama ini mencakup pembangunan infrastruktur, pengelolaan sampah, serta perlindungan lingkungan.

Baca Juga:  Ahmad Syaikhu: Membangun Jawa Barat Butuh Kolaborasi dengan Prinsip Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh

Di sektor infrastruktur, TNI AD diharapkan turun langsung ke masyarakat, terutama di wilayah selatan yang masih kekurangan akses layanan kesehatan, pendidikan, dan pasar, serta di wilayah utara yang rentan bencana.

Dalam pengelolaan sampah, peran Babinsa di desa akan diperkuat, termasuk dalam pengolahan dan produksi mesin pengolah sampah.

Sementara di sektor lingkungan, TNI AD didorong untuk aktif melindungi hutan dan menjaga keseimbangan daerah aliran sungai.

Baca Juga:  Dies Natalis UNY ke 60 Sambil Bernostalgia dengan Pasar Kangen

Jenderal Maruli Simanjuntak mengapresiasi kolaborasi ini dan menekankan pentingnya data terbaru untuk mengukur dampak program. Ia optimistis kerja sama ini akan membawa perubahan nyata bagi masyarakat Jawa Barat. (*)