Karawang,MEDIASERUNI.ID – Pada Selasa, 3 Desember 2024, sebuah acara inspiratif bertajuk “Ngobrol Bisnis bersama Kang Asep Irawan Syafei” berlangsung di Padee Cafe Resto, dihadiri oleh 30 peserta dari berbagai kalangan, termasuk pengusaha dan mahasiswa. Dalam acara ini, Kang Asep Irawan Syafei, atau yang akrab disapa Kang Ais, membagikan formula sukses bisnis berbasis nilai-nilai keberkahan.
Kang Ais menekankan bahwa keberhasilan bisnis tidak semata-mata tentang strategi duniawi, tetapi juga tentang niat yang tulus, keterlibatan spiritual, dan optimalisasi potensi diri. Ia memaparkan tiga pilar utama yang menjadi kunci sukses dalam memulai dan mengembangkan bisnis.
1. Niat: Fondasi Utama Keberhasilan Bisnis
Bagi Kang Ais, niat adalah akar dari segala tindakan. Ia mengingatkan bahwa setiap langkah dalam bisnis harus didasari niat yang mulia, terutama untuk memuliakan orang tua, baik yang masih hidup maupun yang telah tiada.
“Niatkan setiap usaha kita sebagai bentuk bakti kepada orang tua. Jika mereka telah tiada, sedekahkan sebagian dari hasil usaha untuk amal atas nama mereka. Bahkan, Anda bisa berniat membiayai umrah atau haji untuk mereka,” ujar Kang Ais.
Ia menambahkan cerita pribadi yang menginspirasi:
“Saya pernah menggendong orang tua saya saat tawaf. Itu adalah pengalaman yang tak terduga dan penuh keberkahan. Hal yang mungkin terasa mustahil bisa menjadi nyata dengan niat tulus.”
Pesan ini menegaskan bahwa niat bukan hanya sekadar awal, melainkan kekuatan utama yang memberikan arah dan makna pada setiap langkah bisnis.
2. Strategi Langit: Melibatkan Tuhan dalam Setiap Langkah Bisnis
Kang Ais memperkenalkan konsep “Strategi Langit”, yaitu pendekatan spiritual yang melibatkan Allah SWT dalam setiap langkah bisnis. Menurutnya, keberhasilan sejati adalah hasil dari keberkahan yang diraih melalui tindakan yang mendekatkan diri kepada Tuhan.
Salah satu implementasi dari strategi ini adalah dengan membantu mereka yang membutuhkan, seperti anak yatim dan para penghafal Al-Qur’an.
“Ketika Anda menjadikan Allah sebagai mitra utama dalam bisnis, keberkahan akan datang dengan cara yang tak terduga,” tegasnya.
Kang Ais percaya bahwa sedekah bukan sekadar kewajiban, melainkan investasi jangka panjang untuk keberhasilan bisnis. Ia menceritakan bagaimana salah satu usahanya di bidang pengelolaan parkir sepenuhnya didedikasikan untuk sedekah, dan hasilnya justru melampaui ekspektasi.
3. Strategi Bumi: Fokus pada Potensi Diri dan Lingkungan
Selain pendekatan spiritual, Kang Ais juga menekankan pentingnya “Strategi Bumi”, yaitu langkah konkret untuk mengembangkan bisnis dengan memaksimalkan potensi diri dan lingkungan.
“Jangan terlalu fokus pada kekurangan Anda. Sebaliknya, tambahkan kelebihan yang Anda miliki,” sarannya.
Menurutnya, dengan memanfaatkan kekuatan diri, seseorang dapat mengoptimalkan pengembangan usaha lebih efektif dan cepat. Lingkungan juga menjadi faktor penting dalam membangun jaringan dan memperluas pasar.
Sedekah Sebagai Modal Utama Bisnis
Salah satu poin penting yang dibagikan oleh Kang Ais adalah menjadikan sedekah sebagai modal utama, bukan hanya bagian dari keuntungan. Ia meyakini bahwa sedekah memiliki kekuatan untuk membuka pintu rezeki yang lebih luas.
“Sedekah itu bekerja untuk kita. Saat Anda berbagi, rezeki akan kembali dengan cara yang tak terduga,” jelasnya.
Kang Ais memberikan contoh nyata dari praktik bisnisnya, di mana keuntungan dari salah satu unit usahanya sepenuhnya didedikasikan untuk kegiatan amal. Hal ini tidak hanya memberikan dampak positif pada masyarakat sekitar, tetapi juga memperkuat citra usahanya sebagai bisnis yang beretika.
Ajang Silaturahmi dan Penguatan Jaringan Bisnis
Acara ini juga menjadi kesempatan bagi peserta untuk saling berbagi pengalaman dan memperluas jaringan. Diskusi yang berlangsung hangat di Padee Cafe Resto berhasil membangun hubungan yang lebih erat di antara para pelaku bisnis dari berbagai sektor.
Kang Ais berharap kegiatan seperti ini terus dikembangkan, sehingga menjadi platform bagi para pengusaha untuk bertukar wawasan dan mendapatkan inspirasi baru.
“Bisnis yang disertai dengan nilai-nilai agama akan membawa keberkahan dan kesuksesan yang berkelanjutan. Doa dari orang tua juga menjadi kunci yang tak ternilai dalam mencapai impian,” pungkasnya.
Kesimpulan: Kombinasi Spiritual dan Strategi untuk Bisnis Berkah
Kisah dan wawasan yang dibagikan oleh Kang Ais menggarisbawahi pentingnya keseimbangan antara strategi bisnis duniawi dan pendekatan spiritual. Dengan niat yang tulus, melibatkan Tuhan dalam setiap langkah, serta fokus pada potensi diri, kesuksesan dalam bisnis bukan hanya menjadi tujuan, tetapi juga sarana untuk memberi manfaat bagi banyak orang.
Acara ini mengingatkan bahwa bisnis yang berakar pada nilai-nilai keberkahan tidak hanya memberikan hasil finansial, tetapi juga kepuasan batin dan kontribusi nyata bagi masyarakat.
