Kabupaten Sukabumi, MEDIASERUNI – Dalam beberapa pekan terakhir, masyarakat Kabupaten Sukabumi dikejutkan dengan munculnya isu-isu yang merugikan salah satu Bakal Calon (Bacalon) Bupati Sukabumi, Asep Japar.
Isu tersebut berbentuk black campaign yang diduga kuat diarahkan oknum yang ingin menjelekkan nama Asep Japar menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
“Kami, Organ Relawan Kang Asep Japar, merasa perlu untuk menyampaikan pandangan dan klarifikasi terkait situasi ini,” ucap Heru Rudiawan, Sekretaris Organ Relawan Kang Asep Japar, Selasa 30 Juli 2024.
Munculnya tuntutan Yang Mengatasnamakan Pemuda Sukabumi yang meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memeriksa Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, adalah salah satu contoh nyata bagaimana isu politik dapat dipolitisasi untuk kepentingan tertentu.
Dalam tuntutan tersebut, nama Asep Japar dicatut dan dikaitkan dengan Marwan Hamami, dengan tujuan untuk menggiring opini publik agar menolak pencalonan Asep Japar sebagai Calon Bupati Sukabumi.