logo

,

Data ASN Bocor, Badan Kepegawaian Negara Minta ASN Ubah Password

512b1b32-7104-4ccc-824f-81ab87eb59b8
Ilustrasi hacker melakukan pencurian data.

Jakarta, MEDIASERUNI – Badan Kepegawaian Negara (BKN) meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) segera memperbarui kata kunci atau password, menyusul data ASN bocor, baik PNS maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

BKN bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengidentifikasi dan menginvestigasi dugaan kebocoran data ini.

Baca Juga:  Upacara Harkitnas ke166 di Majalengka, Bangkit untuk Indonesia Emas

Plt Kepala Biro Humas Hukum dan Kerja Sama BKN, Vino Dita Tama, menyatakan bahwa investigasi bertujuan memastikan keamanan data PNS dan mitigasi risiko.

“Investigasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan data PNS dan mitigasi risiko yang perlu dilakukan,” ujar Vino, Senin 12 Agustus 2024, melansir Liputan6.

Kendati demikian, Vino menegaskan bahwa dugaan kebocoran ini tidak mengganggu layanan manajemen ASN. “Namun demikian, kami mengimbau kepada seluruh pengguna layanan BKN untuk segera memperbarui kata kunci atau password,” imbuh Vino.

Baca Juga:  Ratusan Aparat Gabungan Polres Bulukumba Amankan Pelantikan Anggota DPRD

Pembaharuan kata kunci wajib, sebut Vino, dilakukan secara berkala untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Dugaan kebocoran data ASN ini pertama kali diketahui dari unggahan akun TopiAx di Breachforums pada 10 Agustus 2024.

Share:

Jl. Veteran, Gg. H. Suchron Lingkungan Kav. No. 01 Blok B1-2 RT 001/035, Kel. Nagasari Kec. Karawang Barat Kab. Karawang, Jawa Barat. 41311. Telp. 081295925566