Ia menyampaikan pesan tegas bahwa warga Karawang harus waspada terhadap janji-janji manis yang tidak disertai dengan integritas dan kejujuran.
“Visi dan misi yang bagus tidak akan berarti apa-apa jika pemimpinnya tidak jujur,” tambahnya. “Kita butuh pemimpin yang bersih agar Karawang bisa maju pesat.”
Jangan Tertipu Janji Manis
Julita juga memberikan peringatan kepada warga lainnya agar tidak tertipu oleh janji-janji manis yang sering kali terdengar dalam kampanye politik. Baginya, tindakan nyata jauh lebih penting daripada sekadar kata-kata.
Korupsi, menurutnya, adalah penghambat terbesar bagi kemajuan Karawang. “Hal terpenting adalah melihat tindakan nyata. Jika seorang pemimpin korupsi, maka jangan harap Karawang akan maju,” tegasnya.
Pernyataan ini mencerminkan keresahan warga yang telah jenuh dengan kepemimpinan yang terjebak dalam korupsi, dan kini mereka menginginkan perubahan yang nyata.
Dengan mendukung pasangan Aep Syaepuloh dan Maslani, warga Desa Bengle berharap kepemimpinan mereka bisa membawa angin segar dalam pemerintahan Karawang yang bersih dan transparan.