Karawang, MEDIASERUNI – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Karawang sukses menyelenggarakan pembinaan organisasi masyarakat (ormas) selama tiga hari, mulai 30 September hingga 2 Oktober 2024, di Hotel Grand Pangestu.
Kegiatan ini ditutup dengan penyerahan sertifikat serta foto bersama pada Rabu, 2 Oktober 2024. Kegiatan pembinaan angkatan kedua ini dihadiri perwakilan 15 ormas yang ada di Karawang dengan total 55 peserta.
“Alhamdulillah, acara berjalan lancar meski keterbatasan waktu dan biaya. Semoga kegiatan ini dapat membangun marwah organisasi, baik di tingkat internal maupun eksternal,” ujar Ketua Panitia kegiatan Aep Saepudin.
Pada hari pertama, pemateri dari Badan Siber Kabupaten Karawang mengangkat isu pemberantasan pungutan liar (pungli) yang sudah menjadi tantangan lama di Indonesia.
Ketua Tim Saber Pungli, Joko Suwito, SH,
mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam pemberantasan pungli. Ia menjelaskan bahwa tim yang terdiri dari 87 orang, bekerja sama dengan Forkopimda dan pemerintah daerah, sangat membutuhkan partisipasi publik untuk menyukseskan upaya ini.
Kegiatan dilanjutkan pemateri dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Karawang, Kastel Kejari Adi, menyampaikan pentingnya ormas di Karawang untuk bersatu membangun persatuan dan kerukunan di masyarakat.
Hari kedua, materi disampaikan perwakilan Polres Karawang, Wasis, yang menekankan pentingnya menjaga empat pilar kebangsaan, yakni UUD 1945, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
Sesi berikutnya diisi Pasi Log Kodim 0604 Karawang Kapten Oman Adiana Putra, SH, mengingatkan peserta akan pentingnya menjaga kondusifitas wilayah dan membina anak-anak agar terhindar dari kenakalan remaja, terutama terkait penyalahgunaan obat-obatan seperti tramadol.
Hari ketiga dimulai dengan olahraga pagi yang dipimpin babinkamtibmas Desa Duren. Acara ditutup Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Karawang, dengan penyerahan sertifikat dan administrasi kepada para peserta. (Miroj/Mediaseruni)
