Karawang, MEDIASERUNI – Bulan Ramadan bukan hanya tentang ibadah, puasa dan refleksi spiritual bagi umat Islam, tetapi juga merupakan waktu di mana tradisi berbagi makanan menjadi tradisi yang kuat dalam masyarakat Arab.
Tradisi berbagi makanan di bulan Ramadan bukanlah hal baru di dunia Arab. Tradisi ini telah diwarisi dari generasi ke generasi, mencerminkan pentingnya saling berbagi dalam masyarakat.
Sejak awal bulan Ramadan, rumah tangga Arab mulai mempersiapkan hidangan istimewa untuk berbuka puasa. Ini termasuk makanan khas seperti kurma, sup, roti Arab, dan hidangan lokal lainnya.
Di berbagai lingkungan Arab, keluarga dan tetangga saling mengunjungi satu sama lain untuk berbuka puasa bersama. Setiap keluarga menyajikan hidangan istimewa mereka sendiri, menciptakan nilai solidaritas sosial yang tinggi.
Tradisi berbagai makanan tidak hanya tentang memenuhi kebutuhan nutrisi tetapi juga merupakan ekspresi kasih sayang dan solidaritas sosial. Orang-orang yang kurang mampu sering kali juga mendapat perhatian khusus, dengan tetangga dan keluarga menyediakan makanan bagi mereka.