Pemalang, MEDIASERUNI.ID – Pemerintah Kabupaten Pemalang menggelar acara Launching Pelaksanaan Kegiatan APBD Tahun 2025 yang berlangsung meriah dan penuh semangat di halaman Dinas Perhubungan, Kamis (23/10/2025).
Acara ini menjadi momentum penting bagi Pemkab Pemalang untuk menegaskan komitmen dalam mewujudkan pemerintahan yang efektif, efisien, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat.
Acara dihadiri langsung oleh Bupati Pemalang Anom Widiyantoro, Ketua DPRD, Forkopimda, Kepala Kantor Pertanahan (BPN), para camat, pimpinan pondok pesantren, kelompok usaha bersama (KUBE), pelaku usaha tani, serta para atlet berprestasi tingkat Jawa Tengah.
Asisten Daerah Sampaikan Laporan: 8 OPD, 13 Kegiatan Strategis
Dalam laporannya, Asisten Daerah Drs. Tutuko Rahardjo menyampaikan bahwa kegiatan launching APBD kali ini melibatkan 8 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan 13 kegiatan strategis yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Program-program ini dirancang untuk memastikan transparansi anggaran, akuntabilitas publik, dan sinergi lintas sektor.
“Kegiatan ini bukan hanya seremoni, tapi wujud nyata kolaborasi antarperangkat daerah agar pelaksanaan program APBD berjalan cepat, tepat, dan terarah,” ujarnya.
Ia juga melaporkan empat fokus kegiatan dalam launching ini:
1. Penyerahan Sertifikat Tanah Aset Pemda — sebanyak 85 bidang tanah berhasil disertifikatkan sebagai bentuk kepatuhan terhadap MCP KPK.
2. Penyerahan Bantuan Sosial untuk 334 kelompok usaha bersama (KUBE) di 13 desa prioritas kemiskinan, dengan total nilai Rp6,8 miliar.
3. Bantuan Kursi Roda bagi penyandang disabilitas, termasuk Ananda Nur Iman dari Desa Penar, Kecamatan Taman.
4. Pembangunan Infrastruktur Pertanian dan Gudang Tembakau di Desa Ngombong, Kecamatan Belik, yang didanai dari DBH-CHT.
Kalau kita bertekad kuat, efektivitas dan efisiensi pasti tercapai,” ujar Asisten Daerah menutup laporannya dengan pantun.
Bupati Anom Widiyantoro: “Kita Jalankan APBD dengan Hati, Bukan Sekadar Angka”
Dalam sambutannya yang hangat dan diselingi canda ringan, Bupati Pemalang Anom Widiyantoro menegaskan pentingnya semangat kebersamaan dan efisiensi dalam pelaksanaan program APBD.
“Banyak yang diluncurkan hari ini, tapi jangan salah baca, ini launching bukan laundry, ya,” ucapnya disambut tawa hadirin.
“Kegiatan ini kita kumpulkan jadi satu agar efisien — waktunya singkat, tapi dampaknya besar.”
Bupati juga memberikan apresiasi kepada seluruh OPD dan pihak terkait, terutama BPN Pemalang yang telah menyerahkan 81 sertifikat aset daerah.
Ia berharap sinergi seperti ini terus berlanjut dan menjadi pola kerja berkelanjutan.
“Ke depan, saya ingin setiap dinas bisa melaunching programnya secara berkala — tiap bulan, dua bulan, atau tiga bulan.
Jadi APBD kita tidak hanya terserap di akhir tahun, tapi terasa manfaatnya sejak awal,” tegas Anom.
Dorong Pertanian dan Ekonomi Kerakyatan
Bupati menyoroti pentingnya pembangunan sektor riil, terutama pertanian dan UMKM.
Menurutnya, pembangunan gudang pengolahan dan penyimpanan tembakau di Kecamatan Belik akan menjadi terobosan penting bagi petani lokal.
“Selama ini petani tembakau kesulitan di pasca-panen. Gudang ini akan memperkuat posisi mereka, meningkatkan mutu hasil, dan memberi nilai tambah bagi produk lokal Pemalang,” ujar Bupati.
Sinergi Pemerintah dan Ulama
Di akhir sambutannya, Bupati Anom mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama para kiai dan alim ulama, untuk terus mendukung pembangunan daerah.
“Kami mohon doa dan bimbingan para ulama agar pembangunan Pemalang selalu dalam ridha Allah SWT.
Kolaborasi dan sinergi adalah kunci agar semua berjalan baik dan memberi manfaat nyata bagi rakyat,” pungkasnya.
Suasana Hangat dan Penuh Kekeluargaan
Acara berlangsung dengan suasana santai namun penuh makna.
Diselingi pantun dan candaan ringan dari pejabat daerah, kegiatan launching APBD 2025 mencerminkan semangat baru Pemalang: pemerintahan yang transparan, efisien, dan berorientasi pada kesejahteraan.
