Mediaseruni.co.id, KARAWANG – PT Pindo Deli II, pabrik coustic soda yang memproduksi gas klorin di Karawang, minta supaya pabriknya jangan ditutup dengan alasan akan menghentikan investasi, saat di demo warga yang kesal karena terus-terusan keracunan gas.
Kebocoran gas klorin terakhir, Sabtu 20 Januari 2024, bahkan sampai membuat kesal Bupati Karawang Aep Syaefuloh. Dan, tegas menyatakan, Pemkab Karawang tak akan ragu untuk menutup pabrik coustic soda milik Pindo Deli itu.
Senin, 22 Januari 2024, siang, Manajer Pindo Deli II Adil Teguh, akhirnya keluar pabrik bertemu dengan massa yang melakukan aksi menuntut penutupan pabrik caustic soda tersebut.
“Pertama saya mewakili pihak Pindo Deli mengungkapkan permintaan maaf atas musibah yang terjadi. Musibah tidak ada yang mau, kita siap bertanggung jawab atas musibah yang terjadi,” ujar Adil.
Adil melanjutkan, saat ini produksi ciustic soda sudah ditutup sementara. Namun, untuk ditutup permanen, dirinya tidak bisa memutuskan karena harus melalui beberapa prosedur terlebih dahulu.