Karawang, MEDIASERUNI – Setiap anak itu unik dan spesial. Semua anak terberkati dengan bakat dan potensi masing-masing yang kelak dapat membuat mereka bersinar. Sayangnya, tak sedikit orang tua yang luput mengidentifikasi bakat ini dan bahkan memaksa anak menjalankan sesuatu yang tak diminati.
Tugas orang tua sebenarnya cukup mengamati bakat anak dan juga minatnya agar terus terasah dan terarah. Minat dan bakat adalah dua hal yang berbeda dalam proses tumbuh kembang anak.
Minat adalah pengalaman dan aktivitas yang menarik perhatian anak sehingga anak ingin merasakannya. Seorang anak minatnya bisa berubah-ubah sesuai dengan lingkungan sekitarnya, termasuk apa yang ia alami dan rasakan.
Pertambahan usia juga turut mempengaruhi perubahan minat anak karena adanya rasa penasaran terhadap suatu hal baru yang sebelumnya tak ditemukan.
Adapun bakat adalah kemampuan anak dalam bidang tertentu yang muncul secara alami atau sering disebut bawaan lahir. Banyak bakat anak yang dimiliki tanpa perlu benar-benar dipelajari layaknya proses belajar di sekolah. Bakat ini tak akan hilang, tapi mungkin terpendam atau tumpul karena tak dimaksimalkan.