Mediaseruni.co.id, YOGYAKARTA – Seni lukis adalah bentuk ekspresi kreatif yang menggabungkan warna, bentuk, dan tekstur untuk menyampaikan ide, emosi, atau keindahan melalui medium lukisan, dengan menggunakan kanvas, cat dan kuas.
Seniman lukis mentransformasikan visi mereka menjadi karya seni yang unik, menciptakan dunia baru yang dapat memukau, menginspirasi, atau merangsang pemikiran. Dalam sorotan seni yang penuh warna, mari kita simak kisah perjalanan hidup seorang seniman di balik karya lukis berjudul ‘Mataku Di Matamu‘.
Dia bernama Debora Rini DH atau lebih dikenal dengan sebutan Debrin. Lahir 16 Mei 1969 di Karangdaowo Klaten. Saat SMP beliau pernah menjadi juara mengarang Sekabupaten Klaten selama dua tahun berturut-turut, yang menuntunnya tertarik pada dunia penulisan.
Dibesarkan oleh orang tua yang memaksanya belajar menggambar dari kanak-kanak, yang akhirnya mengantarnya untuk mengambil study di ISI Surakarta. Namun lulus dari ISI tahun 1992, ia terjun ke dunia kerja yang berbeda dari dunia seni yaitu menjadi seorang penulis.
