“Yang pasti, kita bakal tampil beda dari sebelumnya sih, selain kostum mungkin aransemen dan lagu-lagu yang kita bawain juga lebih spesial,” tambah Maul.
Perwakilan Lintas Resonan, Wendi Putranto
turut antusias dengan pertunjukkan kolaborasi terakhir Danilla x Perunggu di Karawang.
“Sebagai penutup dari kolaborasi antara Danilla x Perunggu di Lintas Resonan 2024, kami mengundang seluruh pecinta musik di Karawang dan sekitarnya untuk bergabung bersama kami dalam perayaan musik ini,” tegas Wendi.
Wendi pun mengajak untuk tidak melewatkan kesempatan menyaksikan kolaborasi spektakuler yang akan menjadi penutup indah dari perjalanan musik Danilla x Perunggu di Lintas Resonan.
Lintas Resonan masih akan menampilkan kolaborasi dua musisi lintas genre yang diselenggarakan di lima kota.
– Kolaborasi Sore x Barasuara: Bandung 27 Juli, dan Semarang 3 Agustus.
– Kolaborasi Efek Rumah Kaca x Barasuara: Bandung 20 Juli, Semarang 10 Agustus, dan Tangerang Selatan 24 Agustus.
Tiket kolaborasi Lintas Resonan Danilla x Perunggu di Gala Goda Karawang telah terjual habis. Tetapi pelintas batas dapat menyaksikan penampilan kolaborasi Lintas Resonan lainnya yang sudah bisa didapatkan melalui Kiostix seharga Rp100.000 (sudah termasuk F&B, merchandise, dan produk sponsor).
