Indramayu, MEDIASERUNI – Oknum Wartawan dari media online diduga asal tulis tanpa ke lokasi proyek rambat beton Desa Gabuswetan Kecamatan Gabuswetan Kabupaten Indramayu. Ia memvonis pekerjaan proyek desa tersebut menyalahi spesifikasi, lebih parahnya lagi tidak konfirmasi ke Tim Pelaksana Kerja (TPK).
Hal itu dikatakan Ketua TPK Desa Gabuswetan Sukarso, Selasa 7 Mei 2024, saat diminta konfirmasinya terkait pemberitaan oknum Wartawan media online tersebut.
“Benar saya Ketua TPK nya, dan selama dalam pekerjaan proyek desa rabat beton di sembilan titik itu tidak ada teman Wartawan yang minta konfirmasi ke kita,” kata Sukarso.
Sukarso mengungkapkan, oknum Wartawan yang menulis berita tersebut diduga tidak datang ke lokasi proyek. “Selama pekerjaan rambat beton itu kita stanbay di lokasi proyek, dan tidak melihat teman Wartawan tersebut, diduga dapat fotonya juga dari orang lain,” ucap Sukarso.
Sementara, Ketua Organisasi Pers DPC Pemerhati Jurnalis Siber yang sekarang berganti nama menjadi Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Kabupaten Indramayu, Rastim Kenaji mengatakan, Wartawan itu tugasnya mencari dan menulis berita dengan cara berwawancara.