Pemalang, MEDIASERUNI.ID
Warga Desa Jatirejo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, tumpah ruah menghadiri tradisi Sedekah Bumi. Selain sebagai ungkapan syukur, acara ini juga menjadi ruang silaturahmi warga dengan pemerintah daerah.

Tradisi Sedekah Bumi yang digelar dan berlangsung meriah, penuh kebersamaan. Acara ini sekaligus dirangkai dengan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia,Jum’at 6/9/2025

Kepala Desa Jatirejo Rojim dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh warga serta tamu undangan, termasuk Wakil Bupati Pemalang, Nurcholies, yang hadir mewakili Bupati Pemalang.

“Atas nama warga Jatirejo, kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Wakil Bupati. Harapan kami sederhana, agar pemerintah bisa memperhatikan kondisi sungai yang dangkal di wilayah ini, sehingga warga lebih aman dan sejahtera,” ucap Kepala Desa Jatirejo.

Baca Juga:  Bupati Apresiasi Pandangan Umum Fraksi di Paripurna Perubahan APBD 2025 dan KUA - PPAS 2026

Wakil Bupati Janji Tindaklanjuti Aspirasi

Menanggapi aspirasi tersebut, Wakil Bupati Pemalang, Nurcholies, menyampaikan apresiasi terhadap tradisi Sedekah Bumi yang terus dijaga masyarakat. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya wujud syukur kepada Allah SWT, tetapi juga memperkuat persatuan dan gotong royong warga.

“Atas nama pemerintah Kabupaten Pemalang, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas semangat warga Jatirejo yang tetap menguri-uri budaya leluhur. Sedekah bumi ini bukti syukur dan doa bersama agar desa makin makmur,” tutur Nurcholies.

Terkait usulan normalisasi sungai, Nurcholies menegaskan bahwa pemerintah daerah siap menindaklanjutinya. “Kalau Kepala Desa sudah menyampaikan, maka tugas kami untuk melanjutkan ke dinas terkait. Pemerintah memang harus hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

Baca Juga:  Yana Suyatna Punya Cara Jitu Bangun Karawang, Dorong UMKMnya Selaraskan Wartawannya

Wujud Kebersamaan dan Persatuan

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati  juga mengingatkan pentingnya menjaga kondusivitas daerah. Ia mengapresiasi masyarakat Pemalang yang tetap rukun dan damai meski di beberapa daerah lain sempat terjadi dinamika sosial.

“Alhamdulillah Pemalang tetap aman dan damai. Ini menunjukkan bahwa masyarakat kita punya rasa kepedulian dan sikap saling menghormati yang tinggi. Semoga semangat ini terus terjaga,” ujarnya.

Acara Sedekah Bumi diakhiri dengan doa bersama. Warga berharap kegiatan adat ini terus menjadi tradisi turun-temurun yang membawa keberkahan, memperkuat persatuan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Jatirejo.(Topik)