Nganjuk, MEDIASERUNI – Pengurus Daerah (PD) MIO Indonesia Kabupaten Nganjuk sukses menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bertajuk ‘Etika Jurnalis dalam Era Digital’.
Acara berlangsung 16-17 November 2024 di Hotel Istana Nganjuk ini difasilitasi Dinas Kesbangpol Pemkab Nganjuk dan menghadirkan narasumber berkompeten di bidang jurnalistik, hukum dan etika.
Dalam sambutannya, Ketua PD MIO Nganjuk, Prayoga Laksono, mengapresiasi semua pihak yang berkontribusi pada kegiatan ini, khususnya Dinas Kesbangpol. Ia menegaskan pentingnya menjaga profesionalisme dan integritas sebagai jurnalis.
“Kita harus meningkatkan profesionalisme sebagai insan pers yang andal dan berintegritas,” ujar Prayoga, yang juga memimpin yel-yel semangat MIO Nganjuk.
Acara ini menghadirkan tiga narasumber utama.
1. Usman Hadi (wartawan senior Kompas.com) menjelaskan pentingnya memahami Kode Etik Jurnalistik, serta peran jurnalis dalam menggali, menulis, dan mempublikasikan informasi secara etis dan akurat.
2. Juaher (mantan Ketua KPU Nganjuk dan jurnalis 2010) memaparkan rendahnya tingkat etika di Indonesia berdasarkan survei Microsoft. Ia menekankan perlunya jurnalis menjaga standar etika di tengah tantangan era digital.
3. Supriyadi Asia (praktisi hukum) membahas teknis profesionalisme jurnalistik berdasarkan UU No. 40 tentang Pers. Ia juga menjelaskan pentingnya memahami konstruksi hukum dalam pekerjaan jurnalistik untuk mengidentifikasi dan mengelola risiko hukum.
“Memahami hukum tidak cukup hanya membaca teks, tetapi harus memahami konstruksi dan risiko hukum secara mendalam,” tegas Supriyadi.
Dukungan Pusat
Ketua Umum MIO Indonesia, AYS Prayogie, turut memberikan apresiasi kepada PD MIO Nganjuk. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi model bagi pengurus MIO lainnya di seluruh Indonesia.
“Selamat untuk PD MIO Nganjuk yang berhasil menjawab tantangan era disrupsi teknologi digital dengan meningkatkan kapasitas anggotanya,” ungkap Prayogie dari Jakarta.
Dengan suksesnya Bimtek ini, PD MIO Nganjuk menunjukkan komitmennya dalam membangun SDM jurnalis yang profesional, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan era digital. (Mds/Hum)