Hal tersebut menurut Sri Artini menjadi selaras dengan tekad seluruh stakeholder terkait dunia pariwisata, khususnya yang ada di Provinsi Bali.
Terlebih dengan telah diselenggarakannya Presidensi G20 Indonesia, yang puncaknya digelar di Pulau Dewata, pada pertengahan November 2022 lalu, dimana para pemangku kepentingan yang berkaitan langsung dengan dunia kepariwisataan telah sepakat untuk mengangkat kembali Bali sebagai destinasi unggulan dunia.
Hal itu telah menumbuhkan pula semangat kebersamaan, mengingat dampak sepinya aktivitas pariwisata di Bali selama dua tahun terakhir, adalah akibat adanya wabah pandemi yang sangat dirasakan warga Bali, termasuk oleh A.A NGR. Sri Artini.
Sri Artini menjelaskan kendatipun saat ini dia bersama keluarganya berdomisili di Kota Bandung Provinsi Jawa Barat. Namun, baginya Bali itu adalah tanah leluhurnya yang tidak bisa dilupakan hingga kapan pun. Dan, semua jenjang pendidikannya diselesaikan dengan baik oleh AA NGR Sri Artini di wilayah Provinsi Bali.