logo

Angkanya Senilai Rp 6,5 Triliun, Pabrik Baterai Kendaraan Listrik Cina Bakal Investasi di Indonesia

luhut ok

Mediaseruni.co.id, JAKARTA – Perusahaan baterai kendaraan listrik asal China, China Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co Ltd (CBL), setuju untuk berinvestasi di Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan itu, dalam keterangan persnya secara online, Jumat 22 Desember 2023.

“Sebenarnya sudah tanda tangan, itu kira-kira US$ 420 juta atau sekitar Rp 6,5 triliun (asumsi kurs Rp 15.533 per US$) di Indonesia. Jadi walaupun harga nikel agak turun, saya pikir kemajuan dilakukan. Diumumkan pada tanggal 28 (Desember),” ucap Luhut.

Baca Juga:  Penyegelan Pabrik PMA di Garut Langkah Tegas Gakkum LHK Tegakkan Hukum Lingkungan

Seperti diketahui, CBL, cucu usaha Contemporary Amperex Technology Co. Ltd. (CATL), akan bekerja sama dengan PT Industri Baterai Indonesia atau Indonesia Battery Corporation (IBC) untuk proyek sel baterai, dan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) dari sisi hulu pertambangan hingga pengolahan nikel.

Perjanjian kerangka kerja tiga pihak dengan Antam dan PT Industri Baterai Indonesia (IBI) pun sudah ditandatangani CBL, pada Kamis 14 April 2022, lalu.

Baca Juga:  Penuhi Pasar Ekspor dan Domestik, Sharp Investasi Rp 582 Miliar Bangun Pabrik AC di Karawang

Share:

Jl. Veteran, Gg. H. Suchron Lingkungan Kav. No. 01 Blok B1-2 RT 001/035, Kel. Nagasari Kec. Karawang Barat Kab. Karawang, Jawa Barat. 41311. Telp. 081295925566