Karawang, MEDIASERUNI – Tiap daerah punya senjata khas masing-masing. Demikian Jawa Barat atau Sunda. Dari beberapa literatur terangkum enam senjata tradisional sunda yang sampai sekarang masih ada, yakni Kujang, Bedok, Patik, Congkang dan Ani-Ani atau Ketam.
1. Kujang
Kujang adalah salah satu senjata tradisional sunda yang masih eksis hingga sekarang. Bentuknya kerap dijadikan sebagai motif batik dan lambang yang mencerminkan Suku Sunda.
Kujang memiliki makna filosofi mendalam bagi sejarah kehidupan masyarakat Pasundan. Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kata ‘Kujang’ berasal dari bahasa sunda kuno yang artinya senjata dengan kekuatan gaib atau jumat.
Kujang juga dipercaya sebagai senjata para dewa. Kujang menjadi salqh satu simbol status, penghormatan, dan jimat unuk para petinggi dan kaum bangsaean Kerajaan Padjajaran.
2. Bedog
Bedog Senjata yang memiliki fungsi sebagai alat berperang dan juga digunakan dalam upacara. Bedog juga memiliki nilai historis dan budaya yang tinggi.
3. Patik
Patik adalah senjata tradisional lainnya yang digunakan oleh masyarakat Sunda. Meskipun sudah banyak senjata modern yang menggantikannya patik masih populer dan digunakan hingga saat ini.
4. Congkang
Congkrang adalah senjata tradisional yang dulunya dibuat untuk mempermudah pekerjaan sehari-hari, seperti berburu dan berkebun. Meskipun fungsinya sudah berkurang namun Congkang masih dikenal di Wilayah Jawa Barat.
5. Ani-ani
Ani-ani atau Ketam Ani-ani adalah senjata tradisional yang memiliki keunikan dan fungsinya sendiri. Dulu Ani-ani digunakan sebagai alat pelindung diri dan juga dalam aktifitas sehari-hari.
6. Sulimat
Sulimat Sulimat adalah senjata tradisional lainnya yang masih populer di Jawa Barat. Meskipun tidak sepopuler kujang namun Sulimat memiliki nilai historis dan budaya yang penting. (Mds/*)