“Informasi yang kita dapat di lapangan setiap hari ada saja truk tanki bermuatan CPO masuk ke dalam gudang itu, hingga puluhan truk untuk bongkar muatan CPO. Boleh jadi diduga gudang itu tempat pengolahan CPO,” tandas Ivan.
Sehingga kalau dikaitkan, sambut Ivan, limbah cair berwarna kekuningan yang mengalir ke saluran drainase bisa jadi bekas sisa pengolahan CPO dari gudang pintu besi berwarna biru itu, kemudian dibuang melalui pipa pembuangan ke saluran drainase.
Terkait temuan limbah berwarna kekuningan itu, Ivan memastikan akan mengkonfirmasi Kadis Lingkungan Hidup Kota Medan untuk melakukan pengecekan. “Kita akan surati nanti tentang dugaan gudang CPO tersebut membuang limbah ke saluran drainase tersebut,” tegas Ivan.
Sementara itu, pimpinan yang diduga gudang CPO, ketika dikonfirmasi ternyata sedang tidak berada di tempat. “Pimpinan sedang keluar bang, kira-kira apa yang bisa dibantu,” ucap petugas keamanan berseragam sekuriti di lokasi gudang.
Namun ketika wartawan menyinhggung soal limbah berwarna kekuningan di saluran air di luar gudang, sekuriti tersebut langsung mengarahkan agar menghubungi salah satu ketua ormas disana. “Kalau tentang limbah, silakan abang hubungi AB,” ucap sekuriti itu.