logo

,

MoU dengan 40 SMK, Langkah Nyata Dirjen Vokasi dan BNET Academy Tingkatkan Kualitas Lulusan

ad88d193-b42d-4e9c-a1b0-0d1d98c4cd72
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi dan BNET Academy memberikan keterangan pers usai penandatanganan MoU dengan 40 SMK. (foto istimewa)

Karawang, MEDIASERUNI – Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi atau Dirjen Vokasi bekerja sama dengan BNET Academy menggelar acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan 40 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta.

Acara ini juga ditandai dengan pemberian dukungan senilai Rp 1,6 miliar untuk program Teaching Factory (TEFA) bagi mitra SMK. Program Teaching Factory ini bertujuan untuk menjawab tantangan kesenjangan antara pendidikan vokasi dan dunia kerja di Indonesia.

Baca Juga:  Para Juru Masak Kepala Daerah di Jabar Beradu Resep dalam Samara 2024

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), lulusan SMK merupakan kelompok dengan tingkat pengangguran tertinggi, mencapai 9,6 persen dari total 7,99 juta pengangguran di Indonesia pada Februari 2023.

Banyak lulusan SMK tidak bekerja sesuai bidang keahlian mereka, karena keterampilan yang diperoleh di sekolah belum sepenuhnya selaras dengan kebutuhan industri.

Melalui program TEFA, BNET Academy berkomitmen untuk menyelaraskan kurikulum industri dengan pendidikan vokasi. Program ini mencakup berbagai inisiatif seperti peningkatan keterampilan guru, pengajaran oleh praktisi, magang, sertifikasi, serta pengembangan sarana dan prasarana pendidikan.

Baca Juga:  30 Tim Penggerak PKK Karawang Adu Lihai Mengolah Ikan di Aula Husni Hamid

Share:

Terpopuler

Jl. Veteran, Gg. H. Suchron Lingkungan Kav. No. 01 Blok B1-2 RT 001/035, Kel. Nagasari Kec. Karawang Barat Kab. Karawang, Jawa Barat. 41311. Telp. 081295925566