logo

Cuma Keturunan Siliwangi Bisa Cabut Pedang Suryakencana yang Tertancap di Batu

pedang suryakencana
Ilustrasi pedang suryakencana dijaga harimau putih.

Pedang Suryakencana
Selain sebagai simbol kekuasaan kerajaan, Pedang Suryakencana juga dianggap sebagai lambang kekuatan spiritual yang terus terjaga hingga kini, meski secara fisik Kerajaan Pajajaran telah lenyap.

Dalam pandangan masyarakat Banten, terutama mereka yang tinggal di sekitar Gunung Pulosari, legenda ini dianggap sebagai bagian dari warisan budaya dan spiritual yang harus dihormati.

Pedang ini dipercaya masih memiliki energi mistis yang dapat memberikan perlindungan dan kekuatan bagi mereka yang memiliki hubungan spiritual dengannya.

Baca Juga:  Kampanye di Ciampel, Aep Syaepuloh tak Memberi Janji tapi Bukti Nyata

Bagi masyarakat setempat, legenda Pedang Suryakencana bukan hanya sekadar cerita dari masa lalu, tetapi juga simbol kebanggaan dan identitas kultural yang terus hidup.
Bahkan, hingga saat ini, ritual-ritual dan penghormatan terhadap pusaka serta situs-situs sakral seperti di Gunung Pulosari masih dilakukan sebagai bagian dari tradisi yang turun-temurun.

Warisan Budaya
Legenda Pedang Suryakencana, meskipun tidak sepopuler beberapa legenda lain dari Pajajaran, tetap memiliki tempat khusus dalam hati masyarakat Sunda. Cerita ini mencerminkan betapa pentingnya pusaka sebagai representasi kekuatan dan warisan, serta menunjukkan hubungan yang erat antara dunia fisik dan spiritual dalam tradisi Sunda.

Baca Juga:  Kloter Subang Jadi yang Pertama, Bey Machmudin Lepas Jemaah Haji dari Bandara Kertajati

Share:

Jl. Veteran, Gg. H. Suchron Lingkungan Kav. No. 01 Blok B1-2 RT 001/035, Kel. Nagasari Kec. Karawang Barat Kab. Karawang, Jawa Barat. 41311. Telp. 081295925566