logo

HAJI USMAN (5)

hj usman 5
Ilustrasi Begal Sungai Ular

PEREMPUAN Tua si pelempar tanah ke mulut Sutan Adang Alang itu memang Nenek Gagak Merah adanya. Dialah Si Penasehat Sisingamangaraja XII yang lari ke Aceh.
Kehadirannya di Tanah Deli memang sedang menyusuri jejak Haji Usman.

“Hmm, aku bercuriga, Haji Usman itulah kiai muda dulu mengamuk menghancurkan tangsi kompeni di Meulaboh…” Nenek berjuluk Gagak Merah bergumam. “Dan, aku yakin, dia juga yang menyelamatkan Panglima Mahisa ketika Lembah Berjuntai di bom bardir meriam-meriam kompeni.”

Baca Juga:  Jakfar Sodiq Melihat Senapati Kediri di Kali Juwana

Sambil menduga-duga begitu, Si Nenek yang masih mendendam atas kelicikan kompeni Belanda terhadap Sisingamangaraja XII totol-totolkan tongkat merahnya ke tanah. “Hmm, penglihatanku tidak salah. Apakah benar yang kusaksikan tadi itu ajian bernama Tali Angin…”

Nenek Gagak Merah kembali totol-totolkan tongkat merah ke tanah. Memang, di dunia persilatan ajian Tali Angin sudah demikian kesohor. Konon pemiliknya adalah seorang kiai yang pernah bermukim di puncak Merapi. Namun kiai itu sendiri dikabarkan telah lenyap dari tanah Jawa.

Baca Juga:  Kolaborasi Pemkab Purwakarta - Pemprov Jabar, DKUPP Gelar Opadi di Nagri Tengah

Share:

Jl. Veteran, Gg. H. Suchron Lingkungan Kav. No. 01 Blok B1-2 RT 001/035, Kel. Nagasari Kec. Karawang Barat Kab. Karawang, Jawa Barat. 41311. Telp. 081295925566