Pabrik sel baterai yang berdiri di atas lahan seluas 330.000 meter persegi tersebut mampu menghasilkan sel baterai lithium ion dengan total kapasitas 10 GWH per tahun. Jumlah tersebut untuk memenuhi 150.000 unit baterai kendaraan listrik.
Mobil pertama yang menggunakan baterai buatan lokal ini adalah Hyundai Kona Electric terbaru. Mobil tersebut akan segera hadir di Indonesia dengan kisaran harga Rp 500 jutaan.
Investasi awal pabrik tersebut senilai USD 1,2 miliar. Kehadiran pabrik sel baterai ini diharapkan dapat memberikan banyak hal positif bagi Jabar, seperti peningkatkan pendapatan daerah melalui pajak investasi, menyerap tenaga kerja sehingga mengurangi angka pengangguran, serta menambah daya saing daerah Jabar itu sendiri.
Tren investasi di Jabar terus dalam kondisi positif. Jabar menjadi rumah bagi 14.000 perusahaan yang saat ini sudah eksisting dengan investasinya.
Pada 2024 Jabar menyumbang 148,5 persen pertumbuhan investasi nasional atau nilainya sekitar Rp 210 triliun (baik PMA maupun PMDN). (Mds/*)