Karawang, MEDIASERUNI – Perang terbuka Pilkada Karawang sudah berlangsung. Dua pasangan calon (paslon) berupaya keras merebut simpati masyarakat. Visi misi siapa yang mampu menembus dinding hati masyarakat, waktulah yang menentukan di Pilkada Karawang 27 November mendatang.

Namun, perlu digarisbawahi, masyarakat Karawang sudah cerdas. Mereka tidak butuh visi dan misi, apalagi janji. Mereka melihat bukti dan fakta yang sudah ada.

Karawang butuh air bersih, butuh jalan bagus agar kampung mereka tidak terisolir, butuh pelayanan kesehatan agar anak-anak mereka sehat dan cerdas. Dan butuh perbaikan perekonomian.

Kebutuhan-kebutuhan ini yang terjawab saat paslon nomor urut 2 Aep Syaepuloh – Maslani berkunjung ke Karawang Selatan. Lima program prioritas yang diusung paslon ini membuat masyarakat disana optimis memanangkan Aep – Maslani pada 27 November nanti.

Baca Juga:  Kemenag dan Dinas Pendidikan Disarankan Peka terhadap Kasus Sodomi di Karawang

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat Karawang dapat merasakan manfaat pembangunan,” teriak Cabup nomor 2 Aep Syaepuloh, dihadapan masyarakat Kecamatan Pangkalan dan Tegalwaru, Senin 7 Oktober 2024.

Seorang bupati harus mampu menyelesaikan masalah sosial, memajukan UMKM, serta memastikan pelayanan kesehatan yang baik bagi masyarakat.

Aep Syaepuloh memastikan dirinya akan berjuang keras bersama pasangannya Maslani, untuk melaksanakan lebih baik lagi tiga hal tersebut, khususnya di Karawang Selatan.

“Karawang membutuhkan pemimpin yang benar-benar pro rakyat dan memahami kebutuhan rakyatnya,” tegas Cabup Nomor Urut 2 Aep Syaepuloh.

Program Prioritas Paslon 2
1. Fokus perbaikan infrastruktur
2. Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan
3. Peningkatan kesejahteraan rakyat lewat UMKM
4. Memfasilitasi air bersih

Baca Juga:  Bawaslu Karawang Gelar Bimtek Peningkatan Kapasitas Pengawas Pilkada 2024

Khusus peningkatan akses pelayanan kesehatan, yakni program BPJS UHC. Program yang menggunakan anggaran APBD Karawang ini merupakan inovasi di bidang kesehatan yang sedang berjalan, saat Aep berdinas sebagai bupati Karawang.

“Kualitas kesehatan masyarakat hal penting harus dilakukan agar masyarakat dapat hidup lebih sehat dan sejahtera,” tandas Aep Syaepuloh.

Terkait penyediaan air bersih layak minum, cabup nomor urut 2 ini menandaskan dilakukan melalui pembangunan sistem pengolahan air bersih (SPAM).

Terakhir, yang membuat lega ulama dan santri-santri Karawang, adalah anggaran untuk pondok pesantren dan program kesejahteraan sosial lainnya akan dialokasikan, sesuai dengan kebutuhan masyarakat. (Ari/*)