Bandung, MEDIASERUNI.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat merancang solusi inovatif untuk warga Desa Karangligar, Kabupaten Karawang, yang kerap terdampak banjir dengan membangun seribu rumah panggung.

Rencana tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melalui akun Instagram pribadinya, @dedymulyadi71, pada 4 Maret 2025.

“Solusi untuk warga Karangligar adalah pembangunan seribu rumah panggung yang disiapkan oleh Pemerintah Provinsi (Jabar),” ujar Dedi.

Banjir di Karangligar terjadi akibat luapan Sungai Cibeet dan Cijurey saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut. Rumah panggung dengan ketinggian 2,5 meter diharapkan mampu menjadi solusi agar warga tetap aman dan dapat beraktivitas meski banjir melanda.

Baca Juga:  Takan Salah Pilih, Masyarakat Karawang Sudah Cerdas, Program Unggulan Paslon Nomor 2 Wakili Harapan Karawang

“Rumah-rumah ini akan memiliki kolong setinggi 2,5 meter, sehingga saat banjir datang, warga tidak perlu panik. Cukup menggunakan perahu untuk akses ke jalan,” jelas Dedi.

Selain rumah panggung sebagai solusi jangka pendek, Dedi juga mendorong Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk mempercepat pembangunan Bendungan Cibeet dan Cijurey sebagai langkah jangka panjang dalam pengendalian banjir.

Baca Juga:  Polisi Semangat, Demi 2 Juta Rakyat Karawang, Tangkap Penjahat Kripto Sitocash

“Banjir di Karangligar bersumber dari Sungai Cibeet dan Cijurey, sehingga pembangunan bendungan sangat penting agar masalah ini bisa terselesaikan secara permanen,” tegasnya.

Dedi menekankan bahwa penanganan banjir tidak cukup hanya dengan bantuan logistik, tetapi harus disertai solusi infrastruktur yang berkelanjutan.

Pemprov Jabar berkomitmen memberikan solusi terbaik bagi masyarakat terdampak banjir melalui pembangunan infrastruktur dan kebijakan penanggulangan bencana yang komprehensif. (*)