Bandung Barat, MEDIASERUNI – Zakaria (47) yang akrab dipanggil Mang Iya masih bertahan sebagai perajin bambu. Setiap harinya ia membuat kursi, meja, tirai, tangga, rak sepatu, dan lain-lain.
Saat ditemui Mediaseruni di kediamannya, Kampung Cicapar Girang RT 01 RW 04 Desa Situwangi Kecamatan Cihampelas, KBB, Zakaria atau Mang Iya sedang membuat meja dari bambu. Tangannya yang telaten dan penuh kehati-hatian sedang membelah bambu.
Ia menuturkan bahwa kerajinan dari bambu yang digelutinya sebagai pekerjaan satu-satunya sebagai penyangga ekonomi keluarga. Zakaria menambahkan bahwa setiap hari ia dapat membuat dua kursi panjang kalau kursi pendek bisa sampai 3 sampai 4 pasang.
“Kalau lembur bisa membuat satu set kursi yang biasanya dikerjakan dalam dua hari,” ucap Mang Zakaria, Rabu 23 Oktober 2024. Dia ditanya Mediaseruni untuk mendapatkan satu set kursi bisa dikerjakan berapa hari.
.
Zakaria mengungkapkan dalam membuat kerajinan dari bambu ia pasarkan bersama anaknya. “Jika selesai satu atau dua kursi langsung saya pasarkan dengan berjalan kaki,” ungkap Zakaria.
Zakaria pun mengatakan bahwa hasil dari penjualannya menjadi modal untuk membeli bahan baku seperti bambu, paku, dan pernis. Selebihnya ia gunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Zakaria berharap ingin ada stok barang agar ada yang pesan ada barang yang bisa dikirim ke konsumen. “Hoyong aya stok supados raos (ingin ada stok supaya enak),” ungkap Zakaria.
Selain itu, ia pun berharap ada modal yang bisa membantu usahanya. “Aya satu juta oge, Alhamdulillah, (ada satu juta juga, Alhamdulillaah),” ungkapnya.
Ia pun mengungkapkan bahwa penghasilan setiap bulannya tak menentu. “Ya, ada lah sekitar dua juta, dari penghasilan itu sebagian digunakan lagi untuk modal,” pungkasnya. (Dadan/Mediaseruni)