Es batu yang dibuat dari air mentah bisa berasal dari sumber yang tidak aman, seperti sungai yang tercemar. Sebaliknya, es batu yang dibuat dari air matang lebih aman karena proses pembekuan dapat mematikan bakteri yang terkandung dalam air.
Kita dapat mencoba menguji es batu dengan meletakkannya dalam segelas air. Es batu dari air mentah akan terlihat keruh saat dimasukkan ke dalam air. Es batu dari air matang akan tetap bening dan tidak mengubah warna air.
Dari segi aroma, terdapat perbedaan aroma di antara kedua jenis es batu yang perlu diketahui. Caranya adalah dengan meletakkan es batu dari air matang dan mentah di wadah atau gelas sampai meleleh.
Ketika es batu dari air matang meleleh, tidak ada aroma apapun yang tercium. Namun hal sebaliknya terjadi pada es batu dari air mentah. Aroma yang tercium dari es tersebut berbau besi atau air keran. (Ari/*)