Pemalang, MEDIASERUNI.ID —
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang, Ismun Hadiyo, ikut ambil bagian dalam gerakan penanaman pohon sebagai lanjutan dari program Gerakan Jumat Bersih yang kini memasuki minggu ketiga pelaksanaannya.
Kegiatan yang berlangsung di dua titik, yakni Jalan Lingkar Selatan Lawangrejo dan Ruas Jalan Banjar Dawa–Penggarit, menjadi bukti komitmen Pemkab Pemalang dalam mewujudkan misi besar Bupati Pemalang, yaitu “Rapsodi: Resik, Hijau, dan Apik.”
“Kalau sebelumnya kita fokus pada kebersihan, hari ini kita lanjutkan dengan kegiatan penghijauan. Kita ingin Pemalang tidak hanya bersih, tapi juga hijau dan indah,” ujar Ismun di sela kegiatan, Jumat (17/10/2025).
Dalam aksi penanaman kali ini, sekitar 465 bibit pohon berhasil ditanam di dua lokasi tersebut — terdiri dari 265 bibit di Lawangrejo dan 200 bibit di Banjar Dawa–Penggarit. Jenis tanaman yang dipilih adalah tabebuya berbagai warna — hijau, kuning, putih, dan merah muda — yang dikenal indah dan rindang.
Ismun menjelaskan, kegiatan penghijauan ini merupakan kolaborasi lintas sektor. Sebanyak tujuh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut serta bersama kelompok masyarakat. “Kita tidak berhenti di menanam saja, tapi juga memastikan tanaman ini dirawat. Sudah ada jadwal penyiraman rutin, staf dari masing-masing OPD bergantian untuk menyiram setiap sore,” ungkapnya.
Ia menambahkan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga berkomitmen mengedukasi pelajar untuk peduli lingkungan. “Ini bagian dari pendidikan karakter juga. Anak-anak harus diajak mencintai bumi, karena menjaga alam adalah bentuk syukur kita,” tegasnya.
Gerakan ini menjadi langkah nyata menuju target penanaman satu juta pohon di Kabupaten Pemalang. Melalui kolaborasi ASN, pelajar, dan masyarakat, diharapkan wajah kota Pemalang semakin sejuk, asri, dan berwarna.
“Menanam itu penting, tapi merawatnya jauh lebih penting. Dengan cinta dan kebersamaan, Pemalang akan semakin bercahaya, berseri-seri, dan berbunga-bunga,” tutup Ismun penuh semangat.
