Karawang, MEDIASERUNI – Dalam upaya untuk meningkatkan keterampilan dan pemberdayaan dalam pendidikan kesetaraan, Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Kota Tangerang Selatan mengadakan kegiatan studi tiru di PKBM Assolahiyah, Kabupaten Karawang.
Ketua FK-PKBM Kota Tangerang Selatan, Eko Hartanto, menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempelajari praktik keterampilan dan pemberdayaan yang telah diterapkan dengan sukses di PKBM Assolahiyah. Menurut Eko, pendekatan ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi, kreativitas, dan kemampuan berpikir peserta didik, sehingga mereka dapat mengambil keputusan dan bertindak secara mandiri dalam kehidupan bermasyarakat.
“Keterampilan dan pemberdayaan di pendidikan kesetaraan merupakan upaya untuk mengembangkan kompetensi, kreativitas, dan kebebasan berkarya peserta didik. Hal ini bertujuan agar mereka memperoleh daya, kekuatan, dan kemampuan untuk membuat keputusan serta menampilkan tindakan yang akan dilakukannya,” jelas Eko.
Hamzah, S.Pd.I., Tutor di PKBM Assolahiyah, menyambut hangat kedatangan para peserta studi tiru dengan harapan untuk memaksimalkan layanan pendidikan kesetaraan melalui peningkatan keterampilan dan pemberdayaan.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif signifikan bagi pengembangan pendidikan kesetaraan di Kota Tangerang Selatan, serta menginspirasi penerapan program serupa di berbagai PKBM di wilayah tersebut.
Kunjungan FK-PKBM Tangerang Selatan ke PKBM Assolahiyah turut dihadiri oleh Hj Gina Fadlia Swara, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, yang memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif tersebut. Gina menyampaikan apresiasi atas upaya peningkatan kualitas pendidikan kesetaraan melalui kegiatan studi tour ini.
“PKBM Assolahiyah telah memberikan banyak manfaat kepada masyarakat, terutama generasi muda yang menghadapi keterbatasan dalam mengakses pendidikan formal. Dia berharap agar PKBM Assolahiyah terus maju dan meningkatkan kualitasnya, sehingga lulusannya menjadi SDM yang unggul dan mampu bersaing di dunia luar. Gina juga menyoroti nilai tambah dari pelatihan keterampilan yang diberikan kepada siswa di PKBM ini,” ujar Gina. (Mus/Mds*)
